Assalammu’alaikum
Sudah lama aku gak
posting di blog maklum kendala ekonomi yang membuatku gak bisa beli pulsa modem,
alhasil deh blog jadi kusam gini, hehehe. Kemarin baru saja aku liat di sebuah
blog tentang sebuah kisah cinta yang begitu mengharukannya sampe buat aku mewek
T__T (maklum cewek suka mewek, hehehe). Menurut aku cerita ini perlu dishare ke
kawan reader sekalian biar ikutan kena syndrom mewekku juga, hehe. Langsung aja
ke TKP yoo^_^Andre dan Sherly adalah sepasang kekasih yang serasi walaupun keduanya berasal dari keluarga yang jauh berbeda latar belakangnya. Keluarga Sherly berasal dari keluarga kaya raya dan serba berkecukupan, sedangkan keluarga Andre hanyalah keluarga seorang petani miskin yang menggantungkan kehidupannya pada tanah sewaan.
Dalam kehidupan mereka berdua, Andre sangat mencintai Sherly. Andre
telah melipat 1000 buah burung kertas untuk Sherly dan Sherly kemudian
menggantungkan burung-burung kertas tersebut pada kamarnya. Dalam tiap
burung kertas tersebut Andre telah menuliskan harapannya kepada Sherly.
Banyak sekali harapan yang telah Andre ungkapkan kepada Sherly. “Semoga
kita selalu saling mengasihi satu sama lain”,”Semoga Tuhan melindungi
Sherly dari bahaya”,”Semoga kita mendapatkan kehidupan yang
bahagia”,dsb. Semua harapan itu telah disimbolkan dalam burung kertas
yang diberikan kepada Sherly.
Suatu hari Andre melipat burung kertasnya yang ke 1001. Burung itu
dilipat dengan kertas transparan sehingga kelihatan sangat berbeda
dengan burung-burung kertas yang lain. Ketika memberikan burung kertas
ini, Andre berkata kepada Sherly:
“Sherly, ini burung kertasku yang ke 1001. Dalam burung kertas ini aku mengharapkan adanya kejujuran dan keterbukaan antara aku dan kamu. Aku akan segera melamarmu dan kita akan segera menikah. Semoga kita dapat mencintai sampai kita menjadi kakek nenek dan sampai Tuhan memanggil kita berdua ! “
Saat mendengar Andre berkata demikian, menangislah Sherly. Ia berkata kepada Andre:
“Ndre, senang sekali aku mendengar semua itu, tetapi aku sekarang telah memutuskan untuk tidak menikah denganmu karena aku butuh uang dan kekayaan seperti kata orang tuaku!”
Saat mendengar itu Andre pun bak disambar geledek. Ia kemudian mulai
marah kepada Sherly. Ia mengatai Sherly matre, orang tak berperasaan,
kejam, dan sebagainya. Dan Akhirnya Andre meninggalkan Sherly menangis
seorang diri.
Andre mulai terbakar semangatnya. Ia pun bertekad dalam dirinya bahwa ia
harus sukses dan hidup berhasil. Sikap Sherly dijadikannya cambuk untuk
maju dan maju. Dalam Sebulan usaha Andre menunjukkan hasilnya. Ia
diangkat menjadi kepala cabang di mana ia bekerja dan dalam setahun ia
telah diangkat menjadi manajer sebuah perusahaan yang bonafide dan tak
lama kemudian ia mempunyai 50% saham dari perusahaan itu. Sekarang tak
seorangpun tak kenal Andre, ia adalah bintang kesuksesan.
Suatu hari Andre pun berkeliling kota dengan mobil barunya. Tiba-tiba
dilihatnya sepasang suami-istri tua tengah berjalan di dalam derasnya
hujan. Suami istri itu kelihatan lusuh dan tidak terawat. Andre pun
penasaran dan mendekati suami istri itu dengan mobilnya dan ia mendapati
bahwa suami istri itu adalah orang tua Sherly.
Andre mulai berpikir untuk memberi pelajaran kepada kedua orang itu,
tetapi hati nuraninya melarangnya sangat kuat. Andre membatalkan niatnya
dan ia membuntuti kemana perginya orang tua Sherly.
Andre sangat terkejut ketika didapati orang tua Sherly memasuki sebuah
makam yang dipenuhi dengan burung kertas. Ia pun semakin terkejut ketika
ia mendapati foto Sherly dalam makam itu. Andre pun bergegas turun dari
mobilnya dan berlari ke arah makam Sherly untuk menemui orang tua
Sherly.
Orang tua Sherly pun berkata kepada Andre:
”Ndre, sekarang kami jatuh miskin. Harta kami habis untuk biaya pengobatan Sherly yang terkena kanker rahim ganas. Sherly menitipkan sebuah surat kepada kami untuk diberikan kepadamu jika kami bertemu denganmu.”
Orang tua Sherly menyerahkan sepucuk surat kumal kepada Andre.
Andre membaca surat itu.
“Ndre, maafkan aku. Aku terpaksa membohongimu. Aku terkena kanker rahim ganas yang tak mungkin disembuhkan. Aku tak mungkin mengatakan hal ini saat itu, karena jika itu aku lakukan, aku akan membuatmu jatuh dalam kehidupan sentimentil yang penuh keputus-asaan yang akan membawa hidupmu pada kehancuran. Aku tahu semua tabiatmu Ndre, karena itu aku lakukan ini. Aku mencintaimu Ndree……….. “
Setelah membaca surat itu, menangislah Andre. Ia telah berprasangka
terhadap Sherly begitu kejamnya. Ia pun mulai merasakan betapa hati
Sherly teriris-iris ketika ia mencemoohnya, mengatainya matre, kejam dan
tak berperasaan. Ia merasakan betapa Sherly kesepian seorang diri dalam
kesakitannya hingga maut menjemputnya, betapa Sherly mengharapkan
kehadirannya di saat-saat penuh penderitaan itu. Tetapi ia lebih memilih
untuk menganggap Sherly sebagai orang matre tak berperasan. Sherly
telah berkorban untuknya agar ia tidak jatuh dalam keputusasaan dan
kehancuran.
Hayoo kawan reader
sekalian, apa moral valuenya? ? aku juga bingung mau nyimpulin moral valuenya
kayak apa, terlalu banyak kata-kata yang pengen diungkapin akhirnya gak bisa
ngungkapin, ahahaha #alesan aja =D. Yang
jelas kebohongan itu kadang bisa seperti surga kadangpun bisa seperti neraka,
begitu pula dengan kejujuran kadang membawa berkah ato bisa membawa malapetaka
#gak nyambung. Tapi menurut aku intinya di situ sih “Sherly bohong ke Andre kalo
dia lebih memilih pria kaya padahal sebenernya kan Sherly mengidap kanker rahim
jadi dia memutuskan hubungan dengan Andre yang notabene oran menengah kebawah,
berkat kebohongan Sherly akhirnya Andre berhasil jadi orang sukses karena ingin
menunjukkan ke Sherly kalo dia bisa jadi kaya seperti yang diinginkan Sherly, tapi di lain sisi, Sherly menghadapi penyakitnya sendirian hingga ajal menjemputnya."
klik SUMBER
6 komentar:
Ihh ternyata yg diliat fotonya to bukan ceritae, dasar =P
bagus banget ceritanya. menyentuh sekali.
moral value nya: jangan mudah berperasangka buruk kepada orang lain. jika sikapnya berubah, jangan hakimi dia. Mungkin ada sesuatu yang ia sembunyikan dan ia melakukan itu mungkin untuk kebaikan dia dan semua orang.
bagus banget ceritnya. menyentuh sekali.
moral value nya : jangan mudah berprasangka buruk terhadap orang lain. jika ia bersikap berbeda, mungkin ada sesuatu yg sedang ia sembunyikan. dan ia menyembunyikan itu mungkin untuk kebaikan dirinya dan juga orang lain.
andri: waaah andri komen di blog aku, makasih andri
udah follow blogku belum? ayo saling memfollow :D
Posting Komentar